Sahabat, hadirmu amat kudambakan... Kerana hadirmu mengenalkan daku erti sebuah pengorbanan dan pengharapan kepada Allah Yang Maha Esa. Kasihmu setulus embun pagi, sayangmu sehalus sutera, pengorbananmu tiada noktah dalam sebuah kehidupan.
Muslimahku, senyum tawamu pengubat dikala ku kedukaan dan kesepian. Huluran tanganmu dan pelukan eratmu bisa meleraikan resah dan gelisah, malah perhatian darimu amat ku perlukan. Engkaulah sahabat!
Rinduku pada kasih suci Yang Maha Agung,
Membawa daku meneroka khazanah kalimah Agung Sang Pencipta,
Mencari Nur Rabbani dalam kitabNya yang suci,
Terkapai-kapai dalam kelemasan, kalamullah menyelamatkanku,
Teraba-raba dalam kesamaran, cinta Allah menyuluh hidupku,
Tidakku terumbang-ambing tanpa petunjukNya.
Selangkah daku mengenali makrifatMu Tuhan,
Alangkah damainya kurasakan,
Disebalik mehnah terselindung beribu hikmah,
Yang amat menakjubkan, subhanallah!
" Ya Allah, bangkitkanlah daku
Dari kegelapan dan keresahan
Berilah aku "nur" hidayahMu
Menjadi penyuluh hati yang
Malap dengan dosa dan noda..."
Daifnya daku bila menghadapMu,
Jahilnya aku dalam mengenal makrifatMu,
Jauhnya aku dari mendapat petunjukMu,
Aku gagal Ya Allah! Dalam menggapai cintaMu,
Aku takut Ya Rabbi, berilah aku kekuatan,
Keimanan dan ketaqwaan dalam melayari,
Mehnah hidup badai bergelora,
Yang bakal menghayutkan insan kerdil sepertiku... na'uzubillah!
Cetusan Minda,
Shauqah Wa Fa-Adden,
- 2009 -
Tiada ulasan:
Catat Ulasan